(PSEJ) Pancasakti Science Education Journal Prodi Pendidikan IPA Raih Sinta 4 dalam Reakreditasi Jurnal

Tegal, Salah satu Jurnal milik Program Studi S1 Pendidikan IPA, (PSEJ) Pancasakti Science Education Journal raih hasil reakreditasi jurnal di peringkat 4 (Sinta 4) berdasarkan SK Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Nomor 10/C/C3/DT.05.00/2025 tentang Peringkat Akreditasi Jurnal Ilmiah Periode I Tahun 2025 pada 21 Maret 2025 [Download SK].

PSEJ memuat berbagai artikel ilmiah yang terkait dengan penelitian di bidang Pendidikan Sains dan penerapan sains (Biologi, Kimia, Fisika). Cakupan pendidikan sains juga mencakup studi Pendidikan Fisika, Pendidikan Biologi, Pendidikan Kimia, dan Pendidikan Lingkungan. Rentang topik dalam jurnal tertentu dapat mencakup Penerapan Pembelajaran Sains, Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Sains, Pengembangan Materi Pendidikan Sains, Teknologi dan Media Pembelajaran Pendidikan Sains, Evaluasi Pembelajaran dan Program Sains.

Selain artikel tersebut, PSEJ memuat beberapa lingkup seperti:

1. Pembelajaran Sains: terdiri dari studi penelitian teoritis dan empiris tentang pembelajaran sains. Kami mengundang naskah yang menyelidiki pembelajaran dan perubahan serta pertumbuhannya dari berbagai sudut pandang, termasuk psikologis, sosial, kognitif, sosiohistoris, dan afektif. Studi yang meneliti hubungan pembelajaran dengan pengajaran, pengetahuan dan praktik sains, pembelajar itu sendiri, dan konteks (sosial, politik, fisik, ideologis, kelembagaan, epistemologis, dan budaya) juga diterima.
2. Aplikasi Pembelajaran Sains dalam Kehidupan Sehari-hari: terdiri dari makalah analitis, interpretatif, atau filosofis berdasarkan penelitian mengenai pembelajaran sains di luar kelas formal. Makalah harus menyelidiki pengalaman dalam lingkungan seperti masyarakat, rumah, Internet, lingkungan setelah sekolah, museum, dan kesempatan lain yang mengembangkan minat, pengetahuan, atau praktik sains sepanjang rentang hidup. Perhatian terhadap isu dan faktor yang berkaitan dengan kesetaraan dalam pembelajaran sains sangat dianjurkan.
3. Pendidikan Guru Sains: terdiri dari penelitian empiris dan/atau teoritis asli yang meneliti persiapan guru, pekerjaan guru, atau bagaimana pekerjaan guru dipengaruhi oleh konteks yang lebih luas. “Pendidikan guru” mengacu pada pengembangan di seluruh rangkaian karier mengajar seseorang, dari prajabatan, melalui induksi, hingga tahap profesional mengajar tingkat lanjut.
4. Kebijakan Pendidikan Sains: termasuk laporan tentang tujuan dan/atau prinsip dasar kebijakan yang diadopsi oleh pemerintah, kelompok kepentingan, distrik sekolah, dll., dan pengaruhnya terhadap pengajaran dan pembelajaran sains. Selain itu, penelitian tentang kebijakan pendidikan sains berkaitan dengan pemeriksaan kritis tentang bagaimana teori, penelitian, dan praktik pendidikan sains dipengaruhi oleh keputusan kebijakan.
5. Studi Sains dan Pendidikan Sains: menyediakan forum untuk penyelidikan interdisipliner tentang sains dan pendidikan sains. Forum ini menginformasikan dan memperoleh perspektif dari sejarah, filsafat, antropologi, dan sosiologi sains serta psikologi kognitif dan kecerdasan buatan untuk berkontribusi pada teori, metodologi, kebijakan, dan praktik pendidikan sains.
6. Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Sains: termasuk laporan tentang tujuan dan prinsip dasar kurikulum dan pembelajaran dalam pembelajaran pendidikan sains.

Semoga di Akreditasi Jurnal Berikutnya mencapai hasil yang lebih baik lagi. Selamat untuk PSEJ dan Prodi Pendidikan IPA FKIP Universitas Pancasakti Tegal (Humas PIPA)